Minggu, 26 Februari 2017

Apa itu Laboratorium?

Mengenal Laboratorium

Laboratorium sering disingkat menjadi "lab" yang merupakan tempat untuk melakukan eksperimen bagi para scientist. Banyak sumber yang mendefinisikan tentang apa itu laboratorium. Laboratorium menurut Decaprio (2013: 16) adalah tempat dilakukannya suatu riset ilmiah, percobaan, pengukuran, ataupun pelatihan ilmiah. Tidak berbeda jauh dengan pendapat Decaprio, laboratorium juga didefinisikan sebagai tempat untuk melakukan berbagai percobaan atau penelitian (Sitorus dan Sutiani, 2013: 1). Pada umumnya laboratorium dirancang untuk dilakukannya berbagai macam kegiatan penelitian guna menguji teori dan praktik ilmiah dari berbagai disiplin ilmu.

Laboratorium dibedakan berdasarkan disiplin ilmu seperti laboratorium biologi, laboratorium fisika, laboratorium kimia, laboratorium bahasa, dan laboratorium komputer. Berbagai jenis laboratorium antara lain laboratorium pendidikan dan laboratorium riset. Laboratorium pendidikan adalah laboratorium yang digunakan untuk pendidikan terutama tingkat SD, SMP, SMA, hingga Perguruan Tinggi. Contohnya laboratorium IPA, laboratorium bahasa dan laboratorium komputer. Laboratorium riset adalah laboratorium yang digunakan oleh para praktisi keilmuan dalam upaya menemukan sesuatu untuk meneliti sesuatu yang menjadi kajian bidang keahliannya.

Laboratorium juga memiliki banyak fungsi. Menurut Decaprio (2013: 17) fungsi laboratorium antara lain:
  1. Menyeimbangkan antara teori dan praktik ilmu dan menyatukan antara teori dan praktik.
  2. Memberikan keterampilan kerja ilmiah bagi para peneliti, baik dari kalangan siswa, mahasiswa, dosen ataupun peneliti lainnya.
  3. Memberikan dan memupuk keberanian para peneliti untuk mencari hakikat kebenaran ilmiah.
  4. Menambah keterampilan dan keahlian para peneliti dalam mempergunakan alat media yang tersedia di dalam laboratorium untuk mencari dan menentukan kebenaran ilmiah.
  5. Memupuk rasa ingin tahu kepada para peneliti mengenai berbagai macam ilmu sehingga akan mendorong mereka untuk selalu mengkaji dan mencari kebenaran ilmiah.
  6. Memupuk dan membina rasa percaya diri para peneliti.
  7. Sebagai sumber belajar untuk memecahkan berbagai masalah.
  8. Sebagai sarana belajar bagi para siswa, mahasiswa, dosen, dan peneliti lainnya


DAFTAR PUSTAKA

Decaprio, R., 2013. Tips Mengelola Laboratorium Sekolah. Yogyakarta: Diva Press.
Sitorus, M.S., dan Sutiani, A., 2013. Pengelolaan dan Manajemen Laboratorium Kimia. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar